Jumat, 06 September 2013

BAIT PUISI YANG TERPOTONG

Rasa sakit yang tak pernah aku mengerti, 
membuat hidupku; selalu ingin mencintaimu dgn lebih baik lagi

Degup jantungku adalah sebuah genderang yang tersesat 
Dan mengubahnya menjadi lentera yang terus menyala terang
Kau bisa mengusir gelap dari lubang malam 
Dan genderang itu sedang mencari irama seperti dirimu

Terpaku aku dalam kehening
Sendiri aku dalam keramaian.Kebisuan ku disalah artikan
Ketenangan ini terasa menakutkan

Luka ini kian menganga
Sabar ini semakin suram
Harap ini semakin semu
Putus asa kian menyata
Akankah harap menjadi nyata

Langkahku terhenti dalam kelamnya malam 
Mataku terhalang jurang yang dalam 
Pendengaranku sayup-sayup tak menentu 
Hatiku terombang ambing dalam ombak kemarahan 
Ragaku tak berkuasa untuk berfungsi 
Mungkin tiada lagi yang dapat terjadi saat ini 
Semangatku lemah hatiku susah 
Teringat malam itu yang menyakitkan 

Inikah kehidupan? 
Kurasa semua bukan seperti ini 
Mungkin masih ada titik terang 
Yang akan menyinari kegelapan hati 
Memberi pujian untuk diri sendiri 
Meredamkan semua yang ada saat ini 
Hingga aku dapat kembali ke kehidupan yang indah ini


Tidak ada komentar:

Posting Komentar