Senin, 24 Februari 2014

AKU INGIN MELEPASKANMU DARI HATIKU

Aku kira cinta itu tak sesakit ini, seperti cerita-cerita mereka yang telah merasakan sakit karena patah oleh cinta. Bukan karena aku tak pernah merasakan jatuh cinta, tapi terlebih karena cinta dan sakit yang dulu aku rasakan biasa-biasa saja, meski memang sakit  Tapi tak sampai aku harus menangis hingga semalam suntuk atau menyendiri seolah hidup sendiri saja, apa lagi jika harus menelantarkan tugas-tugasku,.. dan pekerjaan ku

Tapi semua menjadi berbeda ketika aku mengenal cinta yang kau biarkan secara perlahan di hatiku, yang merembes secara sempurna hingga aku tak menyadari seluruh ruang hatiku telah terisi namamu.
Ya aku jatuh cinta, jatuh pada rasa yang tak aku mengerti, jatuh yang ketika kubisikkan atas tanya di hatiku, tak pernah menemukan jawaban yang pasti! Hingga di suatu senja yang kering, ku ungkap rasa ini, ku coba meminang cinta dengan persembahan rasaku yang memerah semu. Dan hai! cinta itu tak bertepuk sebelah tangan. Tanganku tersambut dengan mesra, membuat jantungku berdetak tak menentu, pun membiarkan hatiku menjerit girang, bahagia.

Ternyata benar apa yang mereka katakan cinta itu adalah sakit!, maka seperti itulah yang aku rasakan! sebelum ku tahu bahwa ku jatuh pada hatimu yang curam, sebelum kutepis bahwa aku kagum padamu hanya karena ku menyayangi mu namun engkau juga menyayangi orang lain.
Ya di sebelum semuaa itu, aku memang slalu bertanya dalam hati kecilku, mengapa melihatmu adalah sesak di hatiku? Bahkan terkadang jantungku pun ikut berirama tak normal?. Ternyata itulah cinta! Dan sakit itu semakin parah, ketika rasa itu kita ikat dalam ikatan yang bahkan kita tak tahu harus menamainya apa!

Awalnya ku kira sesak dan detak jantung ini akan memulih beriring hadirmu dalam hidupku, tapi aku salah! Karena tak hanya penyakit cinta yang semakin kronis mengrogotiku, tapi rindu, cemburu, prasangka, butuh dan entah apalagi yang pun datang menyerangku, Komplikasi.
Aku sakit, ya sakit karenamu! ah atau akulah yang telah menganiaya diriku dengan membiarkan sakit itu membunuhku dengan manis

Tak pernah terbesit di hatiku bahwa cinta yang dulu Kau tawarkan akhirnya kaulah yang merampasnya kembali. Setidaknya begitulah menurutku, sebab di akhir kisah itu akulah yang mendapat luka, menoreh batas antara kau dan aku! APAPUN YANG TERJADI ENGKAU HARUS JADI MILIKKU” itulah segaris kata tegas yang sempat ku torehkan di deretan bait kesahku padamu!

Sehalaman Inbox yang mungkin masih kau simpan atau tlah kau hapus dari inboxmu, entahlah!.

Ku sadari semua adalah salahku, tapi mengapa kau tak bertanya mengapa ku lakukan semua itu? Tak tahukah bahwa saat itu ku hanya ingin menarik perhatianmu, menyadarkanmu kalau ada aku yang merindukanmu, merindukanmu dalam bisumu yang bahkan rasaku pun tak bisa memahaminya. Aku hanya ingin kebahagiaan bersamamu..

Maaf.. Hingga aku hapuskanmu dari list pertemananku! Dan berakhir pada surat inbox yang tak pernah terbalaskan!

Tak berniat ku hapus kau dari hatiku seperti aku menghapusmu dari list pertemananku, pun tak pernah berfikir meniadakanmu dalam jiwaku. Apata lagi harus memutuskan cinta di hatiku. Tidak! Nyaris tak pernah! Namun waktu berkata lain, sifat kekanak-kanakanku yang mengambil tindakan bodoh itu ternyata tak masuk di akal. Dan tanpa ba bi bu kau pun pergi bahkan ketika ku mengemis memintamu kembali, tetap saja kau enggan menoleh sedikitpun padaku... bahkan kau mengiming iming kebersamaan mu bersamanya... aku sakit,, aku cemburu.. aku hancur..

Pernah aku berfikir untuk mengahcurkan semua... pernah aku berfikir untuk melenyapkan dia dari hidupmu.. . untung saja masih ada yang mencegahku.. sampai hari itu terjadi emosi ku yang tak mampu aku bendung lagi.. kebodohan ku yang tak dapat aku naluri lagi...

Sampai detik ini setiap kali aku mengingatmu.. malam ku pun terasa tak berarti.. hidupkupun terasa tak berguna..

Hari ini, aku ingin lepaskan mu dari hatiku... adaikan aku mampu...
Andaikan aku mampu aku ingin menghapus semua yang ada cintaku sayang ku rinduku, aku ingin menghapusnya... Semoga aku mampu...
Aku percaya, apa yang engkau laukan hanya untuk ku , aku percaya engkau masih mencintaiku dan mungkin terlalu mencintaiku. Hingga tak ingin menambah luka di hatiku dengan memutuskan tak lagi ada untukku, atau seperti pernyataanmu di catatanku dulu hidup harus memilih.. dan terkadang pilihan kita bukan yang terbaik dan aku lah yang bukan terbaik bagimu
Mungkin ini yang engkau inginkan selama ini,, lepas dari bayang bayangku... lepas dari semua yang ada pada diriku...
Baiklah... baiklah, .. mungkin inilah jalan satu satunya agar engkau bisa tenang bersama dia..
Aku akan pura pura tidak mengenalmu.. dan semua yang ada disekitarmu... baiklah aku akan pergi... meninggalkan semua ... antara kita..

Biarlah cinta ini tetap hadir dalam diriku... walau aku tidak bisa melihatmu.. biarlah rasa ini ... kan ku bawa dalam sisa hidupku sampai dalam peti matiku...

Ini Pesan terakirku padamu andai engkau bisa membaca pesan ini...
“Anggap aku telah mati... anggap aku telah meninggalkan dunia ini... Anggap aku sudah tidak ada dalam kehidupan ini.. “
Semoga engkau bahagia bersama orang yang engkau pilih.. Semoga Engkau Menikmati hidupmu
Terimakasih atas cinta yang telah engkau berikan padaku... terima kasih atas semua kenangan, kebersaman, kasih sayang, yang telah yeng telah membuat aku bahagia waktu itu”

Dan Maaf... atas semua kata kataku, tingkah lakuku dan semua rasa yang telah membuat engkau tidak tenang, maaf..

“SEMOGA ENGKAU BAHAGIA”

Selamat tinggal Cinta Selamat tinggal Dinda

Video Album foto :
klik disini

Download disni

Kamis, 20 Februari 2014

CINTA DAN KETIADAAN


Kini kepada langit ku ceritakan segala tanya tentangmu, padamu yang semakin tak tahu ada di mana.

Memang benar raga kita begitu dekat, sedekat depa yang tak lagi bisa di sebut jauh. Namun kini, batas hati kita sejarak senja dan bibir laut yang tak pernah bersentuhan
Lalu akankah kita menyebut ini cinta, ini bukan cinta, ini hanya ketiadaan yang diam-diam di-adakan oleh kesedihanku. Mencoba merawatnya dengan kesunyian dan kenyerianku sendiri. Menanamnya di sepinya rongga jiwaku, membuatku tersudut dan akhirnya jatuh terlalu dalam pada kesetiaan yang teramat sangat, itulah aku.

Dan inilah sakit, ketika mencintaimu dalam kesendirian. Dan inilah luka, ketika merindukanmu dalam kehilangan..
Dan sayangnya aku menikmati keterdukaan ini, sebab cintaku tlah ku abadikan sejak ssebelum cinta itu sendiri melontarkan kebahagian dalam kecemasanku..

Lalu ketika kau bertanya padaku, akankah aku bertahan menjadi aku yang mencintaimu?
Maka cobalah bertanya
Mengapa aku ada ketika cinta bahkan tak mengakuiku?
Cinta, aku dan kamu tlah menjadi cahaya di rumah dukaku.. tlah menjadi udara di sesaknya sepiku, tlah menjadi tanah tempat ku pijakkan kebahagiaanku
Karenanya jangan pernah tanyakan sejauh apa aku akan bertahan, sebab sepertinya ia akan selamanya.


Puisi Karya :
Rianaadzkya 

Rabu, 19 Februari 2014

MAAF..

Inilah aku seperti biasa teringat kamu, tak ada yang tahu. Hanya aku, sepi dan pemilik dari kesepian yang menyaksikan butiran luka ini.

Bukan tanpa alasan aku seperti ini hidup dalam kesunyian dalam luka yang tak mampu aku sembuhkan, luka yang telah membawaku terlalu jauh, dan aku tahu pasti, semakin aku melangkah membawamu bersamaku, maka semakin akan terluka hatiku.

Maafkan aku ...
aku libatkan engkau dalam cintaku. Aku bisa apa untuk membayar semua salahku, sedang ku tahu untuk melangkah dan pergi tanpa membawamu di sisiku, nyaris telah melumpuhkan akalku.

Benar, setiap ku putuskan berfikir untuk ikhlaskanmu, setiap itu pula guncangan di jiwaku berontak tanpa ampun. Aku telah gila, sepertinya.

Maafkan, maaf sebab hanya bisa mengatakan ini sembari terdiam di sudut waktu, tak pernah peduli nyaman atau tidakkah hatimu dengan hadirku.
Maafkan aku, mungkin benar selamanya ku takkan baik untukmu.

Sebenarnya mudah saja menyelesaikan semua ini, tapi dalamnya rasaku lebih kuat menahanku. Waktu yang telah habis untuk mencintaimu takkan seberapa di banding kekuatan hatiku untuk mengukir masa depan bersamamu.

Ku akui, setiap kali ingin lepaskanmu sebenarnya itu tak benar-benar dari hatiku.
Mana mungkin ku lakukan itu, bahkan ketika memikirnya jiwaku seperti bukan jiwaku lagi.
Tidak, aku tak bermaksud ingin menyalahkanmu.
Aku hanya meminta maaf, kalau-kalau adaku di hidupmu tak membuatmu nyaman.

Maafkan aku, bahkan untuk sesuatu yang kini ku fikirkan.
Tentang mengapa tak kau hentikan saja diriku, menghentikanku terus saja seperti ini.
Walau tak mungkin menghentikanku untuk terus mencintaimu, setidaknya  hentikan aku untuk menunjukan rasa ini terus menerus.
Tapi bagaimana mungkin aku berfikir seperti ini, sudah berapa lama aku membuatmu tak menyaman.
Dan tak malu memikirkan agar kau lakukan itu untukku?

Iya, harusnya. Harusnya ku bawa sendiri cinta ini, lalu biar lukanya kurasakan sendiri saja.


byrianaadzkya

Selasa, 18 Februari 2014

SEPI DALAM RINDU

Secangkir kopi menjadi teman dalam sepi
Sebatang rokok menjadi pengobat gundah dalam hati
Kugenggam pena ini
Kutuliskan syair tentang kegundahan hati

Goresan goresan tinta hingga terbentuk keluhan hati dalam dada
Semua ini tentang diriku
Yang tak tau sampai kapan ini akan berlalu

Cintaku dalam kebisuan
Mengusik kedasar hati yang paling dalam
Hingga diri ini terpuruk dalam sepi
Menyendiri dimalam yang sunyi

Mata ini sulit tuk terpejam
Setiap kali bayang banyang mu hadir dalam fikiran ku
Kerinduan ini sering menyapa hingga sesak di dalam dada

Aku tak mampu menahan rasa ini
Hingga tanpa terasa air mata menetes
Dan menjelma menjadi tinta kerinduan diatas pena

Dinda cintaku belum usang
Walau kadang kebencian menyelimuti rasa
Aku tak mengerti dengan semua ini
Perjalan panjang yang telah kita lalui
Masih panjangkah untuk aku dapati
Atau harus cukup sampai disini

Download Disini

KERINDUAN INI

Hati ini tak mampu lagi aku mengerti
Ketika rindu dan benci bergejolak dalam hati
Aku tak mampu lagi berdiri
Engkau telah membuat ku mati
Mati rasa mati dalam cinta

Aku mohon beri aku sedikit waktu
Untuk sekilas menatapmu
Ketika hatiku telah benar benar kaku
Mengharapkan engkau disisiku
Aku membutuhkan mu
Engkau hidupku
Engkau lah jiwaku
Aku sungguh tak mampu tanpamu
Jangan biarkan aku menghilang dalam pekat malam
Biar kan ku bertanya dalam mimpi yang sempurna
Aku dan semua hatiku
Kan menghilang dalam pekat malam
Karena engkau telah pergi dan tek mungkin kembali
Namun tak mampuaku pungkiri
Aku tak sanggup menahan gejolak kerinduan ini
Masih adakah harapan itu untuk diriku 


Dounload dalam bentuk Puisi Musical.. disini ..
Downlod

Sabtu, 15 Februari 2014

NYANYIAN KEBERHASILANMU

malam yang kelam dengan rembulan yang tertutup mendung
membuat luka ini semakin dalam dan kehampaan dalam hati
hati yang telah ditinggal oleh MU kala engkau memeilih dia
hati yang terus merenung dalam kesunyian dan kehampaan

derasnya hujan yang turun menambah kepedihan hati ini
gelegar suara petir seakan mentertawakan ku
akan nasibku  yang telah ditinggalkanmu
ejekan kegagalan ku untuk mendapatkanmu

nyanyian hujan dimalam itu menambah perih rasa hatiku
kapankah berhenti semua derita hati ini
kapan berakhir semua luka dan amarah ini

tetapi semakin lama kusadari siapakah aku ini
menunggu mu pun tak pantas.. apa lagi mengharapkanmu
mengemis pun tak engkau hiroukan
bahkan malah engkau buat aku semakin terpuruk

aku memang bukan dia yang telah mampu mendekapmu
aku hanya debu jalan yang menggangu pandangan matamu
yang telah mengusik kehampaan yang telah engkau ciptakan
yang telah engkau perlihatkan keinginanmu

aku memamng berusaha untuk melupakanmu
walau aku tak yakin, untuk mampu melakukannya
sampai darah membeku, dada terasa sesak ketika mengingat semua itu

kini aku hanya bisa mellihat senyumanmu bersama dia
masih pantaskah aku berdoa agar engkau bahagia bersama nya...
Tanpa Doa ku pun engkau telah bahagia bersamanya..
Untuk Apa aku berdoa.... Toh... Doa itu pun percuma

Semua telah mentertawaku..
Kamu, Dia, dan teman temanmu,,
tersenyum tertawa... melihat keberhasilanmu
yang katanya telah meneyelesaikan cobaan hidupmu..
atas keberhasilanmu menghancurkan kehidupanku
mereka juga senang.. engkau mampu melewatinya
ya.. engkau telah menang.. dan aku yang tersungkur
engkau memang luar biasa... begitu hebatnya ..
dalam peranmu..

Aku Sakit .... Hatiku sakit,, aku kecewa,.. fikiranku pun telah sakit
tapi kenapa aku masih selalu mengingat mu
bodoh memang.. begitu bodohnya aku..
sampai aku tak mampu mengendalikan diriku sendiri
begitu bodahnya aku sampai aku tak mampu bengkit

Ingin rasanya aku berteriak sekencang kencangya
mengeluarkan seluruh isi suaraku..
mengeluarkan seluruh isi otakkku
menghancurkan semua isi dalam diri ku

aku hanya dapat mengucapkan :
"SELAMAT ATAS KEBERHASILANMU"

CINTA HANYA SEBUAH AKSARA TANPA MAKNA

Aku coba untuk merenungi, dalam diam dan sepi, dimana hati hanya menjadi hati yang kosong, dan mencari arti dari kehidupan yang ku jalani, aku bertanya adakah yang menegrti tentang semua ini...?

Aku mencari arti cinta yang engkau berikan padaku, namun aku hanya menemukan hayalan dan mimpi mimpi, suatu mimpi kososng yang tak bertepi,
Terkadang aku berfikir salahkah hati ini ketika aku ingin memiliki cinta yang bener bener dapat aku rasa dan membahagiakan dalam kehidupan ini..
Aku harus mencari dimana ..? aku hanya mendapat ilusi cinta dan kasih sayang Yang aku dambakan dari Mu pun hanya ilusi, Harapan yang aku dambakan pun hanya menjadi mimpi, apakah ini yang dimanakan cinta sejati, cinta yang tak mampu dimiliki, cinta yang hanya sebatas mimpi.
Apakah itu yang dinamakan cinta,... ?

Aku dulu pernah percaya klo cinta tidak mungkin salah, karena cinta datang dari Yang Maha Kuasa, Dulu aku yakin cintamu benar benar tulus, kerena cinta mulah yang dapat menggugah hatiku, karena cintamu lah yang telah dapat mempengaruhi hidupku.. Dan akupun sangat mengarapkan mu dalam kehidupanku,

Namun kini semua itu telah tiada arti, dan cinta hanya sebuah aksara tanpa makna, cinta hanya mimpi mimpi, dan kenyataanya cintaku telah mengahacurkan hidupku, cintaku kenyataannya salah

Ternyata cintaku salah.. dan mungkin aku tidak berhak untuk mencintai atau dicintai,, Atau mungkin aku hanya menjadi pelampiasan sakit hati.. atau kah aku telah salah mengertikan semua ini 
Mungkin Benar cinta tak harus memiliki, Namun kenapa harus ada cinta kalau tidak dapat memiliki.. 
Bodohnya diriku untuk memahami semua itu.. 

Kamis, 13 Februari 2014

MENCINTAIMU SEPERTI AIR MENGALIR

butiran permata  kecil di dalam ingatan. 
keindahan yang memberi kenangan, 
meskipun langkah kaki berpijak dengan terpejam. 
permata-permata itu memantulkan cahaya dari wajahmu; 
hingga banyan - bayangan mu pun terpelihara di dalam hati.

mencintaimu seperti air mengalir, 
namun aku tak pernah menjumpai hilir. 
adakan muara untuk aku dapat melupakanmu. 
Hingga di penghujung malam ini, 

aku melangkah menuju tempat itu
ada kah langkah ke pintu menuju esok  
ketika tumpukan kenangan yang menumpuk di jalan yang menanjak
terseok seoak ku langkah kan kereta mini yang kita tumpangi.

Aku pernah meminta hatimu dengan sangat, 
tetapi tidak dengan memaksa. 
Aku pernah mengemis untuk memohon kau jujur pada dunia, 
bahwa akulah satu-satunya yang kau ingin mendampingimu, 
aku pernah meminta padamu untuk hidup bersama diriku
kau pun pernah bilang kita akan bersama
Sebab aku sayang padamu dan kau sayang padaku. 
Kau dan aku hanya akan menjumpai hari yang selalu seperti tak pernah berakhir.

Menurutku keadaan bukan pemenang, sebab cinta tiada lawan. 
Kau hanya menyerah dan seperti gelas yang jatuh ke lantai, 
mimpi kita tinggal serpihan. dan kini aku yang kalah
sebab cintamu tak kamu hiraukan, kamu menyerah
tapi aku yang kalah, engkau menang
kau telah mendapatkan semuanya, aku telah kehilangan semuanya
Sekarang baiklah, 
hiduplah dengannya! nikmati apa yang telah engkau dapat.. 

akan aku kumpulkan puing puing hati ini, andaikan masih bisa



BANGUNKAN AKU DARI MIMPI INI

Sekian lama waktu terus berlalu,.. malam masih terasa gelap, gemerlap cahaya bintang masih tak mampu memberi penerangan... sebegitu jauh kan diri ini, sampai hati dan fikiran ku tak mampu lagi aku mengerti.. atau memang  hati ini telah mati ...
Lalu diman keindahan cinta...

terkapar dalam ketidak berdayaan...
aku ingin bangkit... sumpah... aku ingin melupakan ini semua... tapi kenapa aku tak bisa.. bahkan sampai detik ini pun bayang banyang itu selalu ada dan melekat dalam ingatan ku..

kenapa aku terlalu bodoh untuk mengerti.. dengan penantian dan kesia siaan ini...
aku sadar aku hanya bermimpi... tapi kenapa aku tidak  dapat terbangun dari mimpi mimpi ini...

Aku lelah dengan semua ini...
Tolong bangunkan aku dari mimpi mimpi panjangku ini...
atau tidak sama sekali ....

Masih adakah hari hari dimana ada kasih sayang itu..
klo masih ada lalu untuk siapa ..?

Aku mendambakan
sinar sang surya menyambut pagiku dengan senyum
suara suara burung berkicau menyanyikan lagu merdu
hembusan angin pagi menerpa wajaku

masih adakah waktu tersisa... untuk menikmati keindahan itu.. atau hanya cukup sampai disini... kisahku..
atau semua angan angan dan impian itu hanya batas bumi dan langit...

aku ....


Selasa, 11 Februari 2014

TIDAK DICINTAIMU

Karena aku sudah terlanjur mencintaimu,
seperti rahim yang tak mungkin menelan lagi anaknya.
sekalipun laba-laba telah membangun sarangnya dalam hatimu,
sesungguhnya aku tidak ingin keluar
atau biarlah di dalamnya aku disekap! dengan nafas yang terengah-engah,
teriring isak yang tersandung-sandung di tenggorokan,
inilah aku yang betapa ingin membangkitkanmu yang tergeletak.

Mungkin ini garis terberat aku mencintaimu.
ada baiknya aku memohon ampun,
mengakui kelemahan, menjunjung tinggi belas kasihan dan tak lupa berterima-kasih.
Sayang, aku tidak hanya ingin sekadar ada,
tetapi siap dan lagi bisa.
bila lengah mata melihat atau lelah pundak memikul,
ketahuilah langkahku tetaplah engkau!

Aku ingin terlempar untuk membentur bola matamu,

lalu terus menggelinding di atas tiap esokmu.
bagiku, wajah yang dipukul telak masih lebih ringan
daripada tidak dipeluk kamu di saat-saat seperti ini.
karena tidak dicintaimu adalah sesuatu yang baru,
yang membuatku merasa asing di antara segala hati yang membuka pintunya.

Didalam tubuhku,
di dalam hidupku,
kaulah darahku,
alasan degup jantungku!

kini aku merasa bahwa hatimu telah menelanku hidup-hidup.
apakah aku melantur? tidak.
aku hanya takut menjadi bangkai di dalam hatimu.
itu saja.



Puisi Karya :

Zarri Handrik

Sabtu, 08 Februari 2014

ENGKAU BENAR ... AKU YANG SALAH

Maaf....... Aku memang salah Memaknai hidup ini...
Maaf....... aku terlalu bodoh untuk bisa menjalani hidup ini seperti layaknya dia....
Maaf ..... Aku terlalu mengebu gebu untuk memilikimu... Sampai aku kehilangan akal untuk semua itu...
Aku memang pemberontak ... akan semua peraturan peraturan yang tidak mendukung ku...
dan aku terlalu bodoh untuk dapat menerimanya.

Pilihanmu benar... dan aku salah...
aku hanya orang yeng terlalu bodoh, karena terlalu mengharapkan kebahagiaan dengan cinta ini.. sampai aku begitu mudah memaknai ... akan kata kata sayang, cinta ... dan aku memang terlalau haus akan impian kebahagiaan...

Cinta... Kasih sayang...
hanya menjadi lebel dalam kemasan, dimana didalamnya tak sesuai dengan yang di bayangkan dan yang dirasakan....
Aku memang kalah.... aku juga tidak mengalah...
aku memang benar benar telah kalah
Mungkin Aku memang seperti yang engkau katakan Psikopat, Barkarakter ganda, Atau apalah itu semua
Mungkin aku terlalu menuruti hawa nafsuku.... mengikuti apa yang ada dalam rasaku, fikiranku....
Mungkin aku mempunyai kelainan jiwa... atau bahkan sudah gila..
gila .... ya.. memang gila....
gila akan semua keindahan dunia .. gila akan semua kata kata manis yang terucap dari bibir manis
ini lah kegilaan ku...
inilah aku yang telalu tergila gila akan dirimu...

dan ini semua tiada arti...
kini aku telah hancur dengan kegilaan ku sendiri...
hancur seperti kepingan kepingan kaca.. yang telah pecah.. dan hanya mampu meratapi nasih... bermimpi yang tiada arti..

Maaf kan aku ... dinda .. aku memang bukan sempurna seperti dia, sabar seperti dia... aku hanya seonggok sampah yang tak berguna.. yang hanya menyebarkan bau busuk dalam kehidupan mu...

Maafkan aku... aku mengang pantas untuk diperlakuan seperti ini...

Engkau Benar.... dan aku yang salah...
Pilihanmu benar... pilihan ku yang salah...
cintamu benar... cintaku yang salah..
Maafkan aku.. kalau aku terlalu mencintaimu.. ..

Kamis, 06 Februari 2014

BUAT AKU MENGERTI

Begitu banyak hal yang telah terjadi pada diriku tentang cinta tentang asmara, sampai sampai aku tak mengerti kenapa aku menjadi seperti ini.
kehidupan ku bukan bertambah baik namun semakin terpuruk dan tak menetu hanya gara gara Asmara yang semula aku mengangapnya bisa membuat aku lebih baik namun kenyataannya tidak demikian ... aku tak mengerti
cinta yang sebagian orang di puja puja namun bagiku tidak dapat membuat aku mendapatkan kebahagiaan, hidupku bahkan semakin tek menentu dengan fikiran fikiran dan hati yang tak tenang
ketika dulu aku tak pernah memperdulikan akan adanya cinta, apa lagi pacaran, semua berjalan apa adanya bahkan aku tak pernah memikirkan itu...
namun sekarang ketika perasaan itu hadir dalam diri dan aku mulai mengenal yang namanya cinta, bahkan kasih sayang aku tidak dapat memilikinya.
Jangankan memiliki,... mendekatipun sekarang aku tak mampu.. yang ada hanya perasaan dan fikiran fikiran yang semakin hari semain menggangu.
Ingin aku buang dan hilangkan perasan itu namun aku tak mampu, semakin hari aku tersiksa olah perasaan ku sendiri, akan kasih sayang akan cinta akan kerinduan,, atau apapun namanya itu.

Terkadang aku bertanya dalam hati apakah aku salah Mencintainya apakah cinta ini terlarang ....?
Aku tak mengerti.... Bener benar aku tak mengerti

Entah perasaan Ini datangnya dari TUHAN atau dari SETAN ... Namun aku percaya Hanya Tuhan Yang memberi Perasaan Ini.... Namun aku benar benar tidak mengerti .. Kenapa Perasaan Itu tertuju Pada kamu..
Yang kemu bilang sudah tidak boleh... Kenapa aku tidak bisa memahami itu..
Aku tidak mengerti atau memang aku terlalu bodoh untuk dapat menegrti, namun semua telah terjadi dan rasa itu semakin menjadi jadi tak mampu aku untuk mengingkari, sampai aku tidak menyadari kehidupanku tak seperti seharusnya..
Pekerjaan, Saudara, keluarga, Semua tak aku pedulikan hanya gara gara Rasa cinta yang banyak orang katanya membahagiakan..
namun apa yang aku dapat, semua berantakan, yang ada hanya peyesalan, bahkan untuk bangkit pun terasa sangat berat,,, ... fikiran dan hati ini telah menghantui ku...

Aku tidak mnegerti ... kenapa menjadi seperti ini...
Tubuh ini semakin lemah... apa yang kulakukan tak menentu... ingin mencari kesenangan namun bukan kesenangan yang aku dapat.. bayang bayang wajahmu yang selalu ada dalam benakku
Pernah Aku hancurkan Semua tentang dirimu, Foto Foto Mu, Pemberian mu,, dan apapun tentang dirimu.. namun semua itu tak ada artinya... Kamu telah menyatu dalam fikiran ku...
Dan seandainya ada dan bisa ingin ku lepas otak dan hati ini kubersihkan semua tentang dirimu.. agar aku tidak lagi mengingat kamu.. bisakah... ?

Tuhan Aku lelah .... dengan semua rasa ini..
Engkau ciptakan perasaan ini.. namun kenapa Engkau tidak mempersatukan kami
Tuhan Andaikan Dia bukan Engkau ciptakan untuk ku..
Cukupkan Sampai disini .. engkau ciptakan perasaan ini
Aku lelah.. dengan Perasaan ini Tuhan..

Aku Percaya Engkau Maha Adil dan Maha bijaksana
Dan Hanya Engkaulah yang tahu Akan apa yang akan terjadi pada diriku
Tunjukkanlah Jalan yang terbaik pada diriku..
Cukup kanlah Sampai disini .. kalau dia memang bukan Engkau ciptakan untukku

Tolong Buat Aku mengerti Tuhan...


Selasa, 04 Februari 2014

SEJATINYA HIDUP

Coba kau tanya pada hatimu...
ketika malam datang mencekam
rintik hujan menyiram dedaunan
apakah masih ada rindu dihatimu untukku
atau untuk apa rindu
siap ... juga aku ..

aku mencintaimu tidak hanya sekedar mencintai..
namun aku mengharapakan engkau menjadi sejati nya hidupku..
dalam senang dalam susah ... dengan kebersamaan.. namun ternyata itu hanya mimpi dan harapan kosong ku dan semua itu menjadi debu yang tertiup angin...

HILANG DARI JIWAKU

Ada yang hilang dari jiwaku
kamu bersama cinta yang percayakan padamu
ada yang hilang dari jiwaku
kamu bersama cerita cerita hayal itu

namun aku tak ingin pergi dari semua ini
sebab aku sudah hancur
sebab jiwaku sudah mati
mati dari rasa cinta ini

ketika ada yang bilang bahagia mu adalah bahagiaku
ketika ada yang bilang senyum mu adalah senyum ku
ketika ada yang bilang tak ada aku hidup masih terasa indah
begitu mudahnya omongan itu.. untuk di ucap

namun apakah mudah juga untuk dirasa
tidak....
semua itu hanya omong kosong
kata kata yang hanya menghibur namun mengancur
mengkin kamu tidak ingat.. apa yang telah kamu ucap
namun dalam ingatanku masih aku simpan rapi

aku paham mengapa engkau melupakan itu semua
aku juga paham mengapa semua ucapanmu engkau lupakan

dan kini aku hanya bisa memastikan
klo semua ucapanmu hanya sebuah hiburan
yang mudah untuk engkau lupakan
namun tidak untukku.... yang terlalau tolol terlalu bodoh..
untuk memahami semua ucap mu...
hingga aku salah mengarikannya...
sampai sampai aku terlalau berharap bahkan sangat berharap


kini aku sadar... ternyata inilah permainan hidup yang engkau mainkan
aku bangga dengan mu.. begitu pandanya engkau mempengaruhi jiwaku

Aku mohon ampun Pada Tuhan sebab aku pernah berharap ketika debu debu menghapuskan ku dari ingtanmu dan aku tak pernah lagi menginjakkan kaki ke bumi sebab hidup bagaikan malam yang gelap..
Pada akhirnya tidak kamu lagi yang aku lihat satu satunya cahaya sebelum aku terpulas dalam kekgelapan
Semoga tidak ada lagi kekososngan itu untukku..
semoga bukan kamu lagi



AKU TELAH SALAH MENGARTIKANNYA

Rasa ini ingin percaya pada sebuah perasaan dalam diri namun kenapa semua menjadi tak terkendala perasaan dan rasa tak mempu untuk menerima, semua terasa menjadi kecil dan tak berarti, ngingar bingar kehidupan tak mampu untuk menyembunyian rasa ini
ingin aku menyudahi semua ini dalam kesendirian diantara ribuan manusia, kenapa rasa itu tak mampu aku kendalikan, apakah itu cinta sejati atau hanya cinta dlam hati aku tak mengerti.


mungkin benar katamu semua itu sidah ada yang menentuka, namun apakah semua yang terjadi hanya suatu permainan hidup, yang hanya mampu di jalani orang orang terpilih tapi bukan aku..
Jalan yang telah ku lalui menjadi gelap segelap epa yang telah engkau berikan padaku, racun atau madu mejadi pilihan dalam hidupku, semua tak aku mengerti 
Mungkin aku terlalau bodoh untuk mengerti semua ini sehingga aku begitu mudah untuk engkau permainkan, sampai detik ini pun aku belum mampu untuk kembali seperti aku yang dulu.
Apakah rasa ini hanya menjadi sebuah rasa yang akhirnya hampa untuk di rasa, atau hanya sebuah kata kata tanpa makna.
terpuruk aku disini dalam jurang yang teramat dalam dan gelap mengisi hari hariku
aku mencoba untuk tersenyum, aku mencoba untuk tertawa, begitu bodohnya diriku yang percaya akan harapan harapan yang datang, minpi minpi yang engkau ciptakan dalam gelapku, 
Aku ingi mengakhiri semua ini, namun apakah aku mampu
ketika aku melihat engkau bahagia bersama dia .. apakah aku mampu menyembunyikan luka hati ini...
aku sadar cintamu bukan untukku... cintamu yang dulu juga bukan untukku, aku telah salah mengarikan kasih sayang yang engkau ucapkan, kata kata manis yang tercipta bukan untukku.. harapan harapan dan impian yang engkau perlihatkan bukan untukku.. aku telah salah mengartikakanya....

maaf kan aku karena aku telah mencintaimu
maafkan aku.. aku kira engkau juga mencintaiku.. 
aku mengira kita bisa saling bersama untuk selamanya...
Maafkan aku.. aku telah salah mengartikannya.. 

Minggu, 02 Februari 2014

AKU KALAH

Apa orang yang memperlakukanmu dengan begitu baik harus diam-diam menjahatiku? Kudengar ia orang yang baik, pekerja keras, mau mengalah, rajin beribadah dan namun diam-diam mengungkapkan perasaannya kepada kekasihku dan itu kau. Aku kalah. Aku lengah. Sesaat setelah aku berkedip, kau lenyap. Kau kekasihku telah direnggut, perasaanmu kini terbelah. Setengah untuk orang yang begitu baik, mungkin setengah lagi hanya teruntuk kutanya-tanya.
Aku tidak menyalahkanmu. Kan kulihat kau bahagia. Hanya dulu, aku dapat melihat hati yang penuh pada sepasang bola matamu. Sekarang aku kagok oleh karena begitu banyak ketakutan di dalamnya. Aku ingin bertepuk tangan, namun khawatir kau tersinggung.
Apakah ini pertanda untukku meniti hidup yang baru untuk seseorang yang baru? Aku tidak yakin, sebab sampai di hari ini, rindu selalu lebih kuat dari kekecewaan. Aku tidak mau memilih pengganti dengan hati yang hanya memberikan rasa kasihan. Hati yang menjerit tidak harus selalu menyerukan kesepian. Biarlah aku sendiri asal tidak memiliki yang tidak aku cintai. Ini lebih baik dari asal-asalan.
Hanya dengar kekasihku, jangan karena kau cinta aku begitu besar, cintaku jadi tidak berarti apa-apa! Kau tahu kalau kau mencintaiku, namun cintakah yang kau inginkan? Jika kau bilang kau lebih mencintaiku, lalu untuk diakah sisanya? Ah, isi hatimu dipertanyakan. Sekarang bayangkan! Jika hati kekasihku dicuri orang, akankah hatinya akan kembali dengan utuh? Karena siapakah aku yang menjawab tanya sendiri.
Mungkin ini pelajaran bahwa ternyata ada juga cinta yang jahat, cinta yang mencari celah untuk dapat memisahkan dua hati yang menyatu. Aku dan kamu yang dulu pernah menjadi kita. Baiklah, baiklah. Biar bumi berputar, waktu berjalan dan aku terpaku saja akan bayang-bayangmu.
Yang baik selalu menang, yang terbaik hanya dikenang. Aku kalah.



By: zarryhendrik

AKU YANG TLAH KALAH

dulu kita disini bersama mimpi mimpi kita
dalam keremangan cahaya dalam sepinya suasana
kita memandang keangkasa bagai tiada penghaang
mengahtarkan kita dalam tujuan yang nyata

kata sayang kata cinta
slalu terucap dari bibir kita berdua
dalam alunan asmara dan nada nada cinta
menggema di setiap penjuru angkasa

tak terasa semua itu hanya mimpi
dalam angan dalam kesendirian
aku yang tak mampu lagi melangkah
aku yang hanya menanti tetesan hujan
tukmenyembunyikan kekecewaan

seperti titik titik hujan di luar sana
gemercik membasahi dedaunan
begoyang goyang tersapu angin

aku yang telah kalah dalam percintaan
aku yang telah dihianati dalam asmara
aku yang terluka hati karena cinta ini
dan tak mampu lagi membuka hati